Setelah bertungkus lumus dalam menegakkan kalimat allah, Muhammad saw dan para Muslimin menyaksikan banyak pertumpahan darah berlaku, ramai syuhada yang gugur di medan peperangan. Hingga datang wahyu Tuhan yang cintakan kedamaian mengilhamkan pada Rasulullah bahwa kemenangan yang besar menunggu dihadapan bukan dengan peperangan fizikal namun dengan menyebarkan toleransi dan perdamaian.
Al Fath:27.
Sesungguhnya Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya, tentang kebenaran mimpinya dengan sebenarnya (yaitu) bahwa sesungguhnya kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram, insya Allah dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tiada kamu ketahui dan Dia memberikan sebelum itu kemenangan yang dekat.
Stratergi yang amat berkesan menyebarkan Islam dalam keadaan aman. Impian semua Muslimin malah para rasul melihat kesejahteraan(Islam), namun mereka bukan setakat bermimpi, ada usaha kearah itu. Formula mudah yang boleh dipelajari, kedamaian tidak mungkin datang melalui kekerasan, rasa damai hadir bila kita juga datang dengan membawa tema perdamaian.
Janji Allah bahwa “pasti” memasuki masjidil haram(tempat sujud yang suci) dengan izinnya dalam keadaan yang aman. Jika dipandang dari segi global bumi ini harus ada tempat sujud yang suci yang bersih dari perbuatan syirik menyembah selain dari Allah, hanya membesarkan Ad-deenNya sahaja serta mengenetepikan pandangan peribadi.
Orang Islam yang benar-benar yakin dengan janji Allah tidak akan pernah ada sekelumit pun rasa takut. Fikirkan perbezaan lansung tidak takut dengan berani. Ada yang berani namun masih ada ketakutan namun orang-orang yang benar-benar beriman melupuskan rasa ketakutan pada dirinya. Untuk menghadirkan rasa memiliki ‘tiada ketakutan’ perlu dicukur dahulu kefahaman jahiliyah dan kembali membaca dengan nama Allah, dengan cara, mahu dan kehendak Allah bukan cara manusia.
Dengan kata mudah kemenangan memang hampir dan dekat dan tiada perjuangan yang tidak mahukan kemenangan namun untuk menang harus kembalikan manusia pada Al-Quran dan melaksanakan kembali sunnah para Rasul, dan Rasulullah berjaya menaikkan dan mengharumkan Islam serta mengembalikan kebesaran Allah dengan melaksanakan hudaibiyah, menyampaikan Islam dengan toleransi dan perdamaian.
Tanyakan pada diri kita sendiri. Mahu melihat Islam kembali pada tempatnya? Maka jika ya harus punya mimpi seorang rasul.
salam...semoga bumi ini tetap aman untuk diduduki
ReplyDeletepunya MIMPI SEORANG RASUL tapi sukar untuk dilaksanakan selagi umat islam tidak kembali kepada asal.
ReplyDeletePerdamaian akan lahir selepas peperangan???.
Hmm...
Muhammad itu adalah utusan Allah
ReplyDeletedan orang-orang yang bersama dengan dia
adalah sangat keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka,
kamu lihat mereka ruku’ dan sujud
mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya,
tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka
dari bekas sujud.
Demikianlah sifat-sifat mereka
dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil,
yaitu seperti tanaman
yang mengeluarkan tunasnya
maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat
lalu menjadi besarlah dia
dan tegak lurus di atas pokoknya;
tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya
karena Allah hendak menjengkelkan
hati orang-orang kafir
dan, bahwa sesungguhnya kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram,
insya Allah dalam keadaan aman
Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya
tentang kebenaran mimpinya dengan sebenarnya
Mari kita jengkelkan hati-hati para kafirin
Kita KERAS dengan kafir
Demi untuk kebenaran
Kita berkasih-sayang sesama kita
Demi kebenaran
Pasti terbuka pintu-pintu pembukaan Makkah
Dengan izinNya....
Dengan kehendakNya...
InsyaAllah dalam keadaan aman
Jika itulah jadualNya...
Selepas terjengkel hati-hati sikafir
Juga dengan izinNya...
Sehingga mereka menyingkir takut
Kecut hati pasrah sedar diri
Bahawa Tuhan bersama-sama kita
Demi kebenaran Tuhan, Wahyu dan KeNabian
Amiin Ya Rabbal'alamiin
TOKPAKIR
ya mimpi seorang rasul
ReplyDeletemimpi..mmm...kalau org macm sy mimpi mcmana ek..?mimpi kene sampaikan kebenaran..hehehe.
ReplyDeletekonsep dakwah luas dan perlu difahami dengan betul.Pandangan manusia perlbagai dan berbeza.Sukar menghadapi insan yang terus memandang lurus pada orang lain..kelembutan islam melembutkan hati yang lain.dalam kelembutan yang penuh ketegasan:)
ReplyDeletesetuju2x.. peperangan tak semestinye menjanjikan keamanan...
ReplyDeletesalam...
ReplyDeletepeperangan tak semestinya dari segi fizikal...